Kerajinan dengan inspirasi budaya lokal

 A. Pengertian kerajinan


Contoh kerajinan : oleh-oleh dari kalimantan tengah

     Kerajinan atau handcraft, dapat dipahami sebagai produk yang menuntut kerajinan tangan. Produk kerajinan adalah produk yang dihasilkan melalui keterampilan tangan dan keterampilan berpikir dalam mengolah suatu bahan atau material sehingga menghasilkan estetika atau keindahan sekaligus fungsi tertentu. Pengembangan kerajinan dapat didukung oleh penciptaan alat bantu sederhana yang baru, sistem kerja yang tepat yang mendukung kelestarian lingkungan, kemasan yang baik serta informasi yang lengkap tentang produk kerajinan tersebut. Sehingga kerajinan diapresiasi dengan lebih baik lagi oleh masyarakat luas. kerajinan yang berkualitas, mengangkat kekhasan daerah, dan dilakukan oleh masyarakat yang memiliki nilai jual yang tinggi, dan dapat dimanfaatkan untuk lingkungan dan kesejahteraan bersama.

 B. Jenis-jenis kerajinan dengan inspirasi budaya lokal

     Kebudayaan lokal terdiri dari kebudayaan material/nonbenda (misalnya pakaian daerah, wadah tradisional, dan senjata tradisional)  dan nonmaterial/ non benda (misalnya cerita rakyat, mitos, simbol, tarian, pantun dan upacara adat). Berikut jenis jenis kerajinan dengan inspirasi budaya lokal.
        1. kerajinan batik
          Batik adalah kain bergambar yang pembuatannya secara khusus dengan menuliskan atau menerakan malam (lilin) pada kain itu, kemudian pengolahannya diproses dengan cara tertentu yang memiliki kekhasan. Batik Indonesia sudah masuk dalam warisan kemanusiaan untuk budaya lisan dan nonbendawi yang ditetapkan oleh UNESCO (Master Pieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2 oktober 2009. Kain batik dibuat dengan cara melukis dengan menggunakan canting dan kuas di atas kain dengan bahan lilin yang dipanaskan. Hasil proses membatik tersebut dinamakan batik tulis.



         2. kerajinan ukir
          Seni ukir atau ukiran merupakan gambar hiasan dengan bagian-bagian cekung dan bagian-bagian cembung yang menyusun suatu gambar yang indah. Pengertian ini berkembang hingga dikenal sebagai seni ukir yang merupakan seni membentuk gambar pada kayu, Batu, logam, atau bahan lainnya.



          Kerajinan ukir ini diantaranya berupa seni ukir kayu dan seni ukir logam. Daerah-daerah penghasil kerajinan ukir kayu di nusantara, diantaranya adalah Jepara, Cirebon, Bali, Kalimantan, Papua, Madura, dan Sumatera.
        3. Kerajinan anyaman
          Anyaman dibuat dari bahan alami dan sintetis. Bahan-bahan alami yang digunakan antara lain bambu, rotan, daun mendong, dan janur. Bahan bahan sintetis yang digunakan antara lain plastik, pita, dan kertas. Daerah penghasil kerajinan anyaman, antara lain Bali, Kudus, Kedu, Tasikmalaya, dan Tangerang. Kerajinan anyaman yang cukup khas dari Indonesia adalah anyaman rotan dan bambu, karena bambu dan rotan merupakan bahan alami yang jumlahnya banyak di Indonesia yang kaya sumber daya alam. Bambu dan rotan juga lebih kuat dan solit, sehingga bisa digunakan untuk membuat perabotan seperti kursi dan meja yang kuat dan bagus, tapi tetap ringan.



        4. kerajinan topeng
          Topeng di kesenian daerah umumnya untuk menghormati sesembahan atau memperjelas watak dalam mengiringi kesenian. Bentuk topeng bermacam-macam ada yang menggambarkan watak marah, ada yang menggambarkan lembut, Ada pula yang menggambarkan kebijaksanaan.



          Kehidupan masyarakat modern saat ini menempatkan topeng sebagai salah satu bentuk karya seni tinggi. Tidak hanya karena keindahan estetis yang dimilikinya, tetapi Sisi materi yang tersimpan pada raut wajah topeng tetap mampu memancarkan kekuatan magis yang sulit dijelaskan. Daerah penghasil topeng di nusantara, antara lain  Yogyakarta, Cirebon, Bali, Surakarta, dan Bandung. Setiap daerah memiliki ciri khas topeng yang berbeda-beda.
        5. kerajinan tenun
           tenun merupakan hasil kerajinan tradisional yang dibuat dengan teknik dan alat khusus. Kerajinan tenun banyak terdapat di daerah Kalimantan, Minangkabau, Sumatera Utara, NTT, NTB, Lampung, Flores, Sulawesi, dan Palembang. Motif yang dibuat pun berlainan di setiap daerah. Berbagai motif tenun dari Palembang, antara lain mawar Jepang, cantik manis, binatang berantai, nago bersaung, dan bunga cino.



           ada dua jenis tenun, yaitu tenun ikat dan tenun songket. Keduanya berbeda dalam teknik dan bahan yang digunakan. berbeda dengan tenun ikat, pada songket terdapat tambahan benang emas yang diletakkan dengan teknik tusuk dan cukit.
        6. kerajinan wayang
           wayang merupakan budaya asli Nusantara, yang ceritanya berasal dari budaya Hindu India. Wayang adalah seni bercerita tradisional asal Pulau Jawa yang dibawakan pencerita yang disebut dalang. Wayang dibuat untuk seni pertunjukan sekaligus sebagai hiasan. 



Jenis wayang terdiri atas wayang kulit yang terbuat dari kulit kerbau dan wayang golek yang terbuat dari kayu. daerah penghasil kerajinan wayang kulit diantaranya Bali, Yogyakarta, dan Surakarta.





















Follow my instagram
@nmt_nrn_ing

0 komentar:

Posting Komentar